Keuntungan usahawan rental tanaman hias

Kamis, 26 April 2012

Kenyaman dan keasrian sebuah ruangan di kantor, maupun halaman perusahaan tidak terlepas dari pengadaan dan pelatakan beberapa tanaman yang khususnya menjadi tanaman hias. Tak jarang pula saat ada panggung sebuah acara dihiasi oleh jajaran tanaman dengan pot yang unik dan menarik.

Sekumpulan keperluan diatas pada umumnya disediakan oleh pihak luar dari perusahaan yang dikarenakan untuk mengadakan sendiri perusahaan tidak mau menggaji pekerja dalam hal ini dan keinginan perubahan suasana yang teratur, disisi acara karena diadakan hanya saat dapat proyek maka tidak effesien jika mengadakan tanaman hias sendiri.

rental tanaman hias
Berlatar belakang perihal diatas, sebagian mereka yang memiliki mental wirausahawan melihat sebuah peluang berbisnis terbuka lebar dalam bidang persewaan tanaman hias, dan tidak sedikit dari mereka berhasil dan sukses dalam mengelola bisnis ini, namun tahukah anda kisah dibalik kesuksesan tersebut dan apa yang menjadi faktor kesuksesan mereka. Berikut beberapa faktor yang menjadi kebutuhan untuk membangun bisnis sebagai usahawan persewaan tanaman hias.
  • Walaupun tidak mengelolanya sendiri, usahawan tetap wajib memahami bagaimana sebenarnya tanaman hias itu dikembangkan dan dipelihara. Memiliki seorang yang digaji untuk mengelola pemeliharaan dan pengembangannya merupakan langkah awalnya.
  • Sediakan lahan yang cukup untuk menyimpan dan memelihara stok tanaman hias yang siap disewakan, melengkapi peralatan kerja sepeti tanah pipik, aneka pot unik, gunting, cutter, semprotan air, dan lainnya sangat layak untuk di lengkapi.
  • Guna mendukung pengiriman dan penarikan dalam hal mobilisasi dibutuhkan kendaraan berupa mobil pickup. Jika belum punya maka bangun hubungan baik dengan persewaan dan jadikan langganan agar mendapat tarif yang ekonomis.
  • Persiapkan sourching tenaga kerja lepas saat dibutuhkan untuk mobilisasi dan pegadaan tanaman hias saat mendapat pekerjaan even. Mengadakan tenaga kerja tetap akan sangat beresiko karena akan timbul biaya tetap bulanan.
Beberapa hal yang menjadi perhatian dalam membangun bisnis persewaan tanaman hias, antara lain :

Kenali beberapa jenis tanaman hias yang umumnya menjadi idola pelanggan untuk disewa, diantaranya tanaman palem, kaca piring, pandan bali,pisang kipas, bougenvile,Anturium, Jamaika, Palem Kuning, dan lain sebagainya. Semakin lengkap semakin baik, dan perbanyak stock tanaman sesuai permintaan umumnya.

Pelajari tatacara penataan interior maupun eksterior yang menyangkut perihal berkenaan tanaman hias, jika permintaan yang sering berhubungan dengan tinggi tanaman, saat tidak memiliki stock maka pengetahuan ini bisa menjadi alternatif untuk membangun diskusi pilihan bersama pelanggan.

Untuk kepuasaan pelanggan, stock tanaman wajib memiliki cadangan. Saat tanaman yang disewakan bermasalah seperti layu atau terserang penyakit, maka tidak harus mencari dulu untuk menukarnya dengan yang lain. Hal ini menyangkut kredibilitas bisnis anda.

Sesuaikan aksesories dalam meletakan tanaman dengan ruangan sebagai tempat tanaman berada, ikuti kesan desain ruangan dengan aksesories yang sepadan seperti pot untuk kesan elegan, minimalis, meriah, dan lain sebagainya. Banyak bahan pot yang tersedia dipasaran, baik plastik, rotan, viber, cor semen, dan lain sebagainya yang layak dijadikan koleksi selain tanaman hiasnya.

Bisnis ini tidak terlepas dari kreatifitas yang dibutuhkan saat diharuskan pengetahuan desain, penyesuaian dengan tempat atau lokasi peletakan tanaman, untuk itu perdalam pengetahuan dan teruslah belajar dengan mencari informasi sebagai referensi yang dapat mendukung kemajuan bisnis dan pribadi usahawan.