Metode Mengelola Keuangan Usaha bisnis Kecil

Minggu, 13 Mei 2012

Tersedia banyak cara dan metode yang dapat digunakan untuk mengelola keuangan perusahaan dari sebuah bisnis yang masih berskala kecil. Tidak sedikit usahawan yang pada akhirnya harus kocar kacir dalam pengelolaan bisnisnya, hanya karena sebuah permasalahan dari kegagalan mengatur keuangan bisnis.

Mungkin saja rekan sekalian juga banyak memahami dan mengerti bagaimana cara mengatur keuangan dari sebuah bisnis kecil, usahawan bisa menggali pengetahuan ini bisa dari literatur, buku-buku bacaan, kursus, dan banyak cara lagi yang akan baik bagi seorang usahawan untuk mempelajari dan menggali pengetahuannya.

Memerlukan upaya yang keras dalam mengatur diri agar mampu disiplin dalam menerapkan metode pengaturan keuangan, jadi selain seorang usahawan mampu mempelajari dan menggali pengetahuannya, juga harus mampu menahan diri dalam menerapkannya. 

keuangan bisnis kecil
Beberapa tips yang dapat dibagikan oleh coffee break dalam mengelola dan mengatur keuangan sebuah bisnis kecil bagi rekan -rekan usahawan dalam mengembangkan usaha kecilnya, antara lain :

1. Menghitung dan membayar gaji usahawan sendiri
Saat seorang usahawan melakukan bisnisnya sendiri atau memimpin operasionalnya sendiri. Maka selayaknya masalah gaji ditentukan, baik dalam jumlah tetap atau dihitung atas dasar komisi dari omset bisnis. Sehingga keuangan bisnis lebih aman karena terlindungi.

2. Keuntungan untuk lebih kuat
Sisihkan beberapa persen dari keuntungan untuk peningkatan stok bahan baku dan kapasitas produksi. ini sangat penting untuk menjamin dan meningkatkan omset produksi sejalan dengan strategi pemasaran yang meningkatkan nilai penjualan.

3. Bagi laba bersih untuk kemajuan, umumnya sebagai berikut :
  • 30% untuk peningkatan  modal kerja
  • 30%  untuk simpanan modal tambahan
  • 30% untuk investasi dalam hal penambahan alat kerja dan  peningkatan kinerja
  • 10% untuk usahawan dan karyawan sebagai bonus.
4. Bijaksana terhadap keuangan
Saat kepentingan pribadi membutuhkan keuangan, maka batasi hanya sampai gaji dan tabungan pribadi yang digunakan, jangan pernah melirik pada keuangan usaha atau bisnis kecil yang sedang dijalankan. Jika masih kurang tempuh cara lain dengan tetap tidak menyentuh keuangan usaha.

5. Sangat disiplin
Semua usaha yang berhasil maju dan mampu berkembang merupakan buah dari sikap disiplin seorang usahawannya. Ingat bisnis yang dibangun tentu dengan pengorbanan yang besar, namun seorang usahawan hanya cukup membayarnya dengan disiplin terhadap keuangan perusahaan.

Konsisten menjalankan dan menjaganya sudah merupakan sebuah kesuksesan 50%.
Jika dengan tips ini dapat mewujudkan kesuksesan seorang usahawan dalam bisnisnya, jangan lupa untuk berbagi kepada pekerjanya, serta memiliki keinginan bersedekah untuk yang kurang beruntung. Ingat, kikir tidak pasti membawa kepada kesuksesan, serta berbagi dengan sesama tidak ada dasar sampai hari ini membangkrutkan bisnis seorang usahawan. Mengapa?, Dengan doa orang lain bisa saja membawa anda ketingkat sukses yang lebih tinggi lagi.