Saat wanita memiliki karir karena bekerja dikantor sebagai pegawai neberi sipil ataupun pegawai swasta seringkali dihadapkan pada pilihan yang sulit, yaitu memilih karir atau keluarga, atau keduanya? PIlihan ini akan semakin sulit ketika wanita telah menikah dan memiliki anak. Ada kewajiban untuk mengelola rumah tangga, suami dan anak-anak, tetapi sering ada juga keinginan untuk mandiri dengan memiliki pendapatan sendiri.
Tidak perlu bingung saat dihadapkan pada keadaan seperti diatas, saat ini jaman sudah berubah. Wanita sudah dapat kesetaraan dengan kaum pria. Memilih menjadi pengusaha bagi seorang wanita saat ini sudah umum terjadi. Banyak contoh wanita sukses yang hari-harinya bekerja sebagai pengusaha sekaligus menjadi ibu rumah tangga.
Membangun pundi-pundi keuangan tak harus selalu dengan bekerja di kantor, seorang wanita bisa saja mengembangkan usaha dengan menjadi wirausaha. Membuka jasa katering, membuka rumah makan kecil, membuat dagangan kue, menjahit busana wanita, membuat bros jilbab atau aksesoris wanita dan masih banyak lagi peluang usaha yang mungkin bisa diawali sebagai hobi, atau lainnya.
Jika seorang wanita memutuskan dan memilih menjadi usahawan atau pengusaha, maka ada beberapa kelebihan, umumnya sebagai berikut:
1. Kemudahan Mengatur Waktu Untuk Keluarga
Berbeda dengan jam kantor yang sudah menetapkan standar jam kerja setiap hari (sulit menolak jika harus lembur), seorang wanita yang telah menjadi wirausaha lebih fleksibel dalam hal waktu. Ini akan menguntungkan kgususnya bagi keluarga, waktu berkumpul lebih banyak, apalagi jika usaha yang dibangun menjadi satu dengan rumah. dia juga akan lebih mudah mengawasi anak-anak setiap hari.
2. Berpeluang Membuka Kesempatan Kerja
Jika usaha atau bisnis yang dijalankan sudah mulai berkembang, memungkinkan akan menarik beberapa orang untuk membantu bekerja pada perusahaa yang dikebangkan. Hal ini tentu sangat menyenangkan karena sebagai seorang usahawan bisa berbagi pendapatan dan rejeki untuk orang lain. Tak hanya dari segi materi, namun kebanggaan telah membantu orang lain mengembangkan bakat dan kreativitasnya.
3. Sudah Jelas Memiliki Pendapatan Sendiri
Walaupun kewajiban memberi pendapatan adalah tugas suami, bukan berarti seorang wanita tak bisa membantu menambah tabungan masa depan bersama-sama. Dengan membuka usaha sendiri, seorang usahawan wanita tentu akan mendapat laba yang tak sedikit dan membuka peluang untuk mendapatkan laba yang tak terhingga. Berbeda dengan pendapatan dari kantor yang sudah ditentukan setiap bulannya.
4. Memiliki Hobi yang Tersalurkan
Mayoritas, kaum wanita yang terjun ke dunia wirausaha berawal dari hobi. Hobi memasak, hobi membuat aksesoris, hobi merawat tanaman hias dan lain sebagainya. Tak ada yang lebih menyenangkan selain mendalami hobi sekaligus mendapatkan penghasilan dari hobi tersebut. Sudah tentu akan mendapatkan kepuasan karena hobi tersalurkan dan terus berkembang.
5. Wawasan dan Relasi Bertambah
Menjadi wirausaha berarti seorang wanita akan bertemu dengan banyak orang, Hal ini tentu akan mendapatkan banyak pengalaman dan pelajaran dari orang-orang yang telah ditemui. Tak hanya itu, wawasan pengusaha wanita juga akan berkembang, baik wawasan yang berhubungan dengan usaha/bisnis atau wawasan seputar perkembangan ekonomi dan sosial yang berguna untuk kepentingan keluarga.
Jika seorang wanita hanya mengurusi keluarga pada saat ini, serta masih banyak waktu yang luang dan dapat diisi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat dan kreatif, maka pilihan untuk menjadikan seorang wanita sebagai pengusaha bisa menjadi pilihan. Sudah tentu dengan ijin dari seorang suami sebagai kepala rumah tangga.
